Harga Menggiurkan, Budidaya Tanaman Porang Di Kebumen Semakin Diminati
Kebumen (www.wara-wirikebumen.com)-Akhir-akhir ini petani di kebumen mengenal tanaman porang.Tanaman porang yang sebelumnya di anggap sebagai tanaman liar, kini di kebumen sudah mulai banyak di budidayakan, karena di beberapa negara seperti di China dan Jepang, porang sudah menjadi salah satu makanan pokok.Sebagian besar petani kebumen adalah petani tanaman cabai,setelah sekian lama petani di kebumen di buat bingung dengan harga yang tidak stabil. Dengan ketidak stabilan harga tersebut, banyak petani yang merugi. Kini Pertanian komoditas Porang di Kebumen akhir-akhir ini terus meningkat. Ini di buktikan dengan meningkatnya pesanan bibit porang yang terus naik.
Tanaman Porang merupakan komoditas ekspor. Selain untuk kebutuhan pangan, tanaman porang juga dibutuhkan pabrik kosmetik. dapat juga digunakan untuk bahan baku tepung, dan penjernih air. Sehingga prospeknya masih sangat bagus.Harga tanaman porang sendiri di indonesia bisa di bilang masih relatif mahal, kisaran 8.000 sampai 10.000an. Dengan adanya tanaman porang ini, setidaknya petani di indonesia bisa bernafas dengan lega,karena tanaman porang ini bisa di bilang paling cocok hidup di wilayah tropis seperti negara indonesia.Tanaman Porang atau badul merupakan tumbuhan penghasil umbi. Tanaman ini mempunyai nama ilmiah Amorphophallus Muelleri. Permintaan porang terus berkembang dan meningkat, sehingga tidak heran jika kini makin banyak orang yang tertarik membudidayakan tanaman porang ini.
Tanaman porang saat ini menjadi komoditas yang sangat menjanjikan. Tidak hanya berpeluang menjadi komoditas ekspor,tanaman porang juga memiliki nilai jual tinggi. Dulu tanaman porang ini dianggap makanan ular, tapi sekarang sudah tidak. Bahkan sudah banyak kisah sukses petani porang.Tanaman porang ini akan menjadi tanaman primadona bagi para petani saat ini. Pasalnya tanaman porang ini adalah tanaman yang dibilang sangat mudah ditanam dan gampang perawatanya, dan yang paling penting adalah harganya tidak gampang turun seperti tanaman lain. Porang atau badul juga bisa dapat dikembang biakan menggunakan sistem kultur jaringan. Dimana eksplan untuk kultur jaringan dapat diambil dari tanaman porang itu sendiri. Namun demikian perbanyak dengan sistem kultur jaringan tentunya membutuhkan keahlian khusus.Perlu kita ketahui tanaman porang atau bahasa latinnya Amorphophallus oncophyllus ini adalah tanaman yang toleran naungan hingga 60%.
Tanaman porang memiliki nilai yang strategis untuk dikembangkan, karena punya peluang yang cukup besar untuk diekspor. Porang dapat tumbuh pada jenis tanah apa saja di ketinggian 0 sampai 700 mdpl. Bahkan, sifat tanaman tersebut dapat memungkinkan dibudidayakan di lahan hutan dibawah naungan tegakan tanaman lain. Untuk bibitnya biasa digunakan dari potongan umbi batang ataupun umbinya yang telah memiliki titik tumbuh atau umbi katak (bubil) yang ditanam secara langsung.
(Aan.r